Di sinilah tempat ku berteriak dan mengaum...
Berceloteh sesuka hati dan bersekutu dalam diam...
Malam lama sudah tak ku setubuhimu...
Masa indah yang merana tak terjamah oleh hari
Pula ku tangguhkan luka robekku sendiri,
Yang bersemayam sepi dalam frustasi...
Cerahnya hari tak mengaburkan kabut jalan ini
Masih terisi dengan hentakan rasa terpendar
Limbung ku berlari mengejar asa itu
Dalam gelap ku melihat jelas
Dalam terang ku meraba
Dalam khilaf ku tersiksa
Batas itu semakin terasa...
Menghempas kebebasan yang kian terperi...
Batas indah masa depan
Ditutup muram dengan pendapat orang....
No comments:
Post a Comment